Masjid Biru dan Hagia Sophia

Masjid Biru dan Hagia Sophia

Masjid Biru dan Hagia Sophia memiliki arsitektur bangunan yang cukup mirip. Sehingga kedua bangunan ini menjadi bangunan megah yang ada di Turki. Masjid biru yang memiliki nama asli Masjid Sultan Ahmed merupakan banguan yang berdiri saat kekuasaan pemerintahan Turki Utsmani memimpin dunia. Beda dengan bangunan Hagia Sophia yang merupakan bangunan sudah berdiri sejak peradaban Bizantium. Namun, kedua bangunan ini patut diperbincangkan karena sama-sama memiliki karya seni arsitektur banguan yang indah.

Masjid Biru

Masjid Biru dan Hagia Sophia

sumber : https://anekdotishe.ru/

Masjid Sultan Ahmed lebih populer dengan julukan Masjid Biru. Masjid ini menjadi salah satu bangunan termegah di negara Turki. Selain megah, Masjid Biru merupakan bangunan tua peninggalan kekuasaan Kesultanan Ottoman. Pembangunan Masjid Biru saat itu didasari beberapa alasan.Hingga menimbulkan beberapa polemik saat itu. Hal selengkapnya tentang sejarah hingga kondisi Masjid Biru hari ini akan kami uraikan di bawah ini.

Sejarah Masjid Biru

sumber : https://www.tourketurki.com/

Masjid Biru dan Hagia Sophia memiliki umur lebih tua Hagia Sophia, karena Masjid Biru baru di bangun pada tahun 1609, atas perintah Sultan Ahmed I dan dikerjakan oleh seorang arsitek terkenal masa itu yang bernama Mehmed Aga. Pembanguan Masjid Biru diselesaikan pada tahun 1616. Alasan dibangunnya Masjid Biru yang pertama adalah untuk mengembalikan nama besar Kesultanan Ottoman karena pihak Kesultanan Ottoman mengalami kekealahan terus menerus saat perang melawan Persia.

Alasan kedua adalah Masjid Biru di bangun untuk menandingi kemegahan bangunan Hagia Sophia. Padahal saat itu Hagia Sophia adalah masjid utama kesultanan Ottoman. Sehingga Masjid Biru dan Hagia Sophia berstatus menjadi masjid kesultanan Ottoman keduanya. Pembangunan Masjid Biru mendapat banyak kecaman dari para ulama karena kas negara habis digunakan untuk membangun masjid yang megah. Selain bangunan yang menandingi Hagia Sophia, menara Masjid Biru juga akan menyamai menara yang ada di Ka’bah Mekah.

Arsitektur Masjid Biru

Masjid Biru pada bangunannya memiliki 6 menara, kemudian memiliki kubah dengan diameter 23,5 meter serta ketinggian kubah mencapai 43 meter. Masjid Biru memiliki kolom beton yang berdiameter 5 meter. Keberadaan 6 menara pada Masjid Biru mendapatkan kritikan dari beberapa kalangan karena seperti menandingi 6 menara yang ada di Ka’bah Mekah. Sehingga Sultan Ahmed I membangun satu menara lagi di Mekkah sehingga jumlah menara ada tujuh.

Keunikan arsitektur Masjid biru salah satunya adalah terpadat pada pintu gerbang masjid di sisi barat yang dipasang rantai besi yang berat. Pada masa itu, hanya Sultan Ahmed I saja yang diperbolehkan memasuki halaman masjid dengan mengendarai kuda. Fungsi rantai yang dipasang pada gerbang sisi barat supaya Sultan Ahmed I menundukkan kepalanya saat melintas masuk. Ini sebagai pengingat penguasa agar selalu rendah hati, apalagi ketika ingin menghadap Sang Pencipta Alam Semesta.

Masjid Biru Kini

sumber : https://www.biayahajiumroh.com/

Masjid Biru sampai saat ini masih berfungsi normal sebagai masjid. Masjid biru merupakan masjid yang memiliki halaman masjid yang luas. Sehingga ketika masuk kedalam kompleks masjid, maka akan melewati pepohonan yang dibawahnya terdapat taman bunga yang indah. Selain itu pemandangan tempat wudhu tampak berderet pada sisi depan masjid Sebuah tempat wudhu berderet di sisi depan masjid. Masjid Biru dan Hagia Sophia memiliki lokasi yang tidak begitu jauh yang sama-sama berada di kota Istanbul.

Rahasia Dibalik Masjid Biru

Masjid Biru dan Hagia Sophia keduanya menjadi masterpiece seni aritektur turki. Namun Masjid Biru merupakan masterpiece seni aritektur Turki sebenarnya, karena Hagia Sophia sebagiannya merupakan arsitektur Bizantium. Bukti seni dinasti Ottoman ada pada langit langit bangunan terdapat sarang laba laba. Namun di bagian kubah tidak ada sarang laba-laba. Hal ini dikarenakan sang arsitek terdapat telur unta di chandeliers berbentuk segitiga pada tiga meter dari titik tengah kubah.

Masjid Biru dan Hagia Sophia memiliki perbedaan dari unsur karya seni. Di Hagia Sophia masih ada karya seni peninggalan agama Kristen masa lalu, sedangkan di Masjid Biru hanya karya seni milik peradapan Islam.

Hagia Sophia

sumber : https://www.smithsonianmag.com/

Masjid Biru dan Hagia Sophia pernah memiliki fungsi tidak sama. Jika Masjid Biru dari sejak berdirinya berfungsi sebagai masjid, tetapi Hagia Sophia pernah berfungsi sebagai museum di masa pemerintahan Turki yang sekuler. Masjid Biru dan Hagia Sophia, dua banguan megah di Turki sama sama memiliki kubah. Namun, kubah yang dimiliki Hagia Sophia berdiameter 31 meter dengan ketinggian 75 meter.

Masjid Biru dan Hagia Sophia memiliki status berbeda, jika Masjid Biru merupakan warisan dinasti Ottoman, maka Hagia Sophia adalah warisan sejarah dunia karena sedah pernah dimiliki oleh kekuasaan 4 era kekuasaan., yaitu BIzantium, Ottoman, Mustafa Kemal, dan Erdogan. Masjid Biru dan Hagia Sophia di Istanbul turki sama-sama menjadi tujuan wisata bagai wisatawan domestik maupun mancanegara.

Masjid Biru dan Hagia Sophia sama sama sebuah karya seni kelas dunia. Hal initerbukti pada lantai satu Hagia Sophia terdapat detail kaligrafi Islam dan simbol Kristen yang berdampingan pada langit-langit bangunan. Masjid Biru dan Hagia Sophia keduanya juga sama sama bisa dilihat dari salah satu banagunan tersebut. Seperti bangunan Masjid Biru bisa dilihat dari jendela di antara kubah yang ada di Hagia Sophia.

Masjid Biru dan Hagia Sophia sama sama memiliki interior masjid yang indah, seperti Masjid Biru dindingnya dilapisi keramik buatan tangan dengan 50 desain bunga tulip yang berbeda. Pada keramik lantai ada desain motif tradisional khas Turki. Sedangkan, keramik di lantai galeri memiliki desain bunga dan buah-buahan. Desain keramik dilakukan oleh seorang ahli dari Iznik.

Masjid Biru dan Hagia Sophia merupakan ikon kota Istanbul Turki yang sampai hari ini masih berdiri megah dengan ekterior dan interior bangunan yang sangat indah. Masjid Biru dan Hagia Sophia sekarang juga memiliki status sama sebagai masjid untuk ibadah umat Islam. Hagia Sophia yang sebelumnya berstatus bangunan museum, kini pada pemerintahan Presiden Erdogan dikembalikan fungsinya menjadi masjid.

Sehingga Masjid Biru dan Hagia Sophia menjadi masjid dengan kemegahan bangunan yang berdekatan. Meskipun Hagia Sophia sudah menjadi masjid kembali, namun bangunan ini masih terbuka untuk umumsebagai tujuan wisata. Tetapi ketika memasuki bangunan masjid Hagia Sophia sebagaimana peraturan yang ada di Masjid Biru. Masjid Biru dan Hagia Sophia keduanya menjadi bangunan fenomenal dalam perjalanan peradaban sejarah dunia. Kedua bangunan Masjid Biru dan Hagia Sophia layak mendapatkan perhatian khusus dalam melestarikannya.

Masjid Biru dan Hagia Sophia keduanya merupakan wewenang dari pemerintahan Turki sekarang. Karena lokasi kedua bangunan ini berada di Istanbul Turki. Hanya musuh-musuh Islam saja yang tidak suka dengan kembalinya Hagia Sophia menjadi masjid kembali. Kembalinya Hagia Sophia menjadi masjid lagi seperti mengenang kembali di masa dinasti Ottoman yang memiliki dua Masjid Kesultanan yaitu Masjid Biru dan Hagia Sophia.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *